Panjang Umur Berkat Coklat
Penelitian mengungkapkan orang yang mengonsumsi cokelat hidup satu tahun lebih lama daripada mereka yang tidak makan cokelat.
Seperti dikutip dari Daily Mail, penelitian itu dilakukan pada hampir 8.000 lulusan Harvard selama 18 tahun. Namun, penelitian itu hanya dilakukan pada pria. Manfaat cokelat dipercaya lebih efektif pada pria daripada perempuan, belum ada ilmuwan yang tahu penyebabnya.
Beberapa penelitian juga menunjukkan cokelat yang mengandung 70 persen kakao murni atau lebih bermanfaat bagi kesehatan bagi jantung, otak, sistem kekebalan, dan mengendalikan stres.
Bagi Jantung
Penelitian yang dilakukan di Universitas of Aberdeen menunjukkan bahwa flavanol membantu mencegah aktivasi trombosit dalam darah, yang berkontribusi pada penyakit jantung. Flavanol adalah antioksidan yang terkandung dalam cokelat dengan massa kakao tinggi.
Penelitian lain yang dilakukan di Dusseldorf dan di University of California di Davis menunjukkan konsumsi flavanol bisa membalikkan beberapa pembuluh darah yang rusak akibat merokok.
Tahun lalu Profesor Carl Keen, dari University of California melaporkan bahwa mengonsumsi cokelat dalam jumlah kecil bisa memiliki pengaruh anti pembekuan darah yang kuat seperti saat minum aspirin.
Bagi Otak
Menurut "Journal of Medicinal Food," cokelat merupakan salah satu sumber terkaya magnesium, mineral yang penting bagi kesehatan otak.
Riset di Cornell University di New York juga menemukan bahwa cokelat mengandung antioksidan yang disebut epikatekin. Senyawa antioksidan itu bisa melindungi plak amiloid yang menyebabkan Alzheimer dan penyakit otak lain.
Penelitian di Wheeling Jesuit university di West Virginia menunjukkan bahwa cokelat juga bisa meningkatkan ingatan, jangkauan perhatian, waktu reaksi dan kemampuan memecahkan masalah dengan meningkatkan aliran darah ke otak.
Bagi Sistem Kekebalan
Penelitian yang dilakukan di Jepang tahun lalu menyatakan bahwa fenolik meningkatkan sistem kekebalan. Fenolik adalah senyawa antioksidan alami yang terdapat dalam cokelat. Penelitian itu dipublikasikan dalam "British Journal Of Cancer."
Penelitian lain yang dilaporkan tahun 2009 oleh Cancer Research Society of Hawaii mencatat bahwa prosianidin, dipercaya memiliki efek yang sama dalam penelitian hewan.
Bagi Pengendalian Stres
Makan 40 gram cokelat hitam setiap hari selama dua minggu mengurangi hormon stres bagi mereka yang sedang mengalami kecemasan sedang maupun tinggi. Pernyataan itu berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam "Journal Of Proteome Research."
antaranews
Seperti dikutip dari Daily Mail, penelitian itu dilakukan pada hampir 8.000 lulusan Harvard selama 18 tahun. Namun, penelitian itu hanya dilakukan pada pria. Manfaat cokelat dipercaya lebih efektif pada pria daripada perempuan, belum ada ilmuwan yang tahu penyebabnya.
Beberapa penelitian juga menunjukkan cokelat yang mengandung 70 persen kakao murni atau lebih bermanfaat bagi kesehatan bagi jantung, otak, sistem kekebalan, dan mengendalikan stres.
Bagi Jantung
Penelitian yang dilakukan di Universitas of Aberdeen menunjukkan bahwa flavanol membantu mencegah aktivasi trombosit dalam darah, yang berkontribusi pada penyakit jantung. Flavanol adalah antioksidan yang terkandung dalam cokelat dengan massa kakao tinggi.
Penelitian lain yang dilakukan di Dusseldorf dan di University of California di Davis menunjukkan konsumsi flavanol bisa membalikkan beberapa pembuluh darah yang rusak akibat merokok.
Tahun lalu Profesor Carl Keen, dari University of California melaporkan bahwa mengonsumsi cokelat dalam jumlah kecil bisa memiliki pengaruh anti pembekuan darah yang kuat seperti saat minum aspirin.
Bagi Otak
Menurut "Journal of Medicinal Food," cokelat merupakan salah satu sumber terkaya magnesium, mineral yang penting bagi kesehatan otak.
Riset di Cornell University di New York juga menemukan bahwa cokelat mengandung antioksidan yang disebut epikatekin. Senyawa antioksidan itu bisa melindungi plak amiloid yang menyebabkan Alzheimer dan penyakit otak lain.
Penelitian di Wheeling Jesuit university di West Virginia menunjukkan bahwa cokelat juga bisa meningkatkan ingatan, jangkauan perhatian, waktu reaksi dan kemampuan memecahkan masalah dengan meningkatkan aliran darah ke otak.
Bagi Sistem Kekebalan
Penelitian yang dilakukan di Jepang tahun lalu menyatakan bahwa fenolik meningkatkan sistem kekebalan. Fenolik adalah senyawa antioksidan alami yang terdapat dalam cokelat. Penelitian itu dipublikasikan dalam "British Journal Of Cancer."
Penelitian lain yang dilaporkan tahun 2009 oleh Cancer Research Society of Hawaii mencatat bahwa prosianidin, dipercaya memiliki efek yang sama dalam penelitian hewan.
Bagi Pengendalian Stres
Makan 40 gram cokelat hitam setiap hari selama dua minggu mengurangi hormon stres bagi mereka yang sedang mengalami kecemasan sedang maupun tinggi. Pernyataan itu berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam "Journal Of Proteome Research."
antaranews
0 komentar: